Kamis, 12 Juli 2012

~Catatan kecil menjelang Pilkada DKI Jakarta 11 Juli 2012~ Banyak dari kita (masyarakat),enggan utk ikut mengambil bagian di dlm dunia perpolitikan. Sebab dari dulu kita (masyarakat) selalu mengindentikkan bahwa dunia politik itu kotor,penuh intrik,isinya hanya orang2 yg berkuasa utk kepentingan pribadi,antar kelompok dan penguasa negeri. Tetapi mau ataupun tidak mau,suka ataupun tidak suka.., kita sbg warga negara yg hidup dibawah bendera yg sama,dibawah kaki langit yg sama,harus tunduk pada hukum,perundang2an,peraturan yg berlaku di mana kita tinggal. Biarpun kita 'cuek','tidak peduli' dgn siapa pemimpin kita di republik ini,kita tetap dipimpin olehnya,tunduk pada undang2 yg berlaku & tetap ikut andil di dlm dunia perpolitikan & bernegara langsung maupun tidak langsung. Jadi kalo sdh begitu,apakah kita tetap memilih utk 'cuek' & 'tidak peduli'..?? ---- Alangkah indahnya bila kita juga ikut andil di dlm membangun negeri ini,ikut menciptakan atmosfir berbangsa & bernegara yg baik,dgn taat hukum,memberikan hak suara di setiap pilpres & pilkada di daerah masing2 dgn memilih org2 yg tepat utk memimpin kita di negeri tercinta ini . Jangan takut memilih,pilihlah sesuai dgn hati nurani.. Jangan takut memilih,sebab dgn memilih kita ikut andil di dlm menciptakan perubahan ke arah yg lebih baik , berwawasan & berkeadilan. ==== Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang. Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat. Sebab itu perlu kita menaklukkan diri, bukan saja oleh karena kemurkaan Allah, tetapi juga oleh karena suara hati kita. (Roma 13:4-5). >>Pilih pemimpin yg track recordnya bersih & mengayomi....:) Bagi yang tidak memiliki hak suara,mari kita berdoa bersama utk suksesnya Pilkada ibukota negera tercinta ini,agar terpilih Gubernur & Wakil Gubernur yg baik,benar,melayani,takut akan Tuhan & menjadi panutan utk pemimpin2 daerah lainnya.. Tuhan Yesus Kristus memberkati kita..amin..

Sabtu, 07 Juli 2012

"Bersatu kita teguh, bercerai kita Runtuh " Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh sepertinya bukan semboyan klise. Kita tidak lupa hal apa yang telah terjadi 11 September 2001 dimana seluruh bangsa Amerika bersatu. Presiden George W. Bush didukung oleh bangsanya menyatakan PERANG melawan teroris yang telah banyak membunuh warga tak bersalah. Tapi sekarang sudah bertahun-tahun semenjak mereka saling tuding, apa yang sebenarnya president Bush tahu sebelum serangan itu terjadi? Kalaupun ia tahu, mengapa pemerintahan Bush tidak melakukan tindakan pencegahan? Dan buat bangsa lain, kita ketularan rasialis ga jelas, padahal ada tertulis Allah mengasihi semua orang (Kis 10:34-43). Konsep bersatu ala Bush yang lahir akibat teror itu pun akhirnya menjadi berantakan. Bush lupa siapa musuh manusia sebenarnya. Hal yang sama terjadi dalam organisasi gereja. Dengan mudah kita saling menuding sesama domba. Dengan gampang kita mengkritik gembala alias pemimpin gereja. Ada lagi hobi kita yang 'aneh' lainnya: Saya agama A, dia agama B. Yang lebih parah lagi: saya gereja A, dia gereja B. Benar-benar menghabiskan energi berkelakuan demikian padahal jelas2 Tuhan yang memberikan pertumbuhan (1 Kor 3:6). Kita lupa selupa-lupanya bahwa kita memiliki musuh yang sama. Yaitu IBLIS yang mencuri, membunuh dan menghancurkan. Jadi jangan salah kaprah, ketahui siapa musuhmu dan jangan buang energi menunjuk-nunjuk sesamamu karena inilah yg Iblis kehendaki dari dahulu, sekarang dan selama2nya. Efesus 6:12 ”karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging,tetapi melawan pemerintah-pemerintah,melawan penguasa-penguasa,melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini,melawan roh-roh jahat di udara”

Jumat, 06 Juli 2012

" PENDIDIKAN KARAKTER " Pendidikan karakter merupakan suatu upaya yang dilakukan dengan bijak agar dapat menolong remaja memahami, peduli, dan bertindak atas dasar nilai-nilai etika yang hakiki. Hal itu didasari pemikiran bahwa perilaku yang merusak seperti kekerasan, ketidakjujuran, kecanduan narkoba, dan seks bebas bersumber pada masalah mendasar, yaitu tidak adanya karakter yang baik. Harga diri atau yang biasa disebut ‘self esteem’ adalah kesadaran akan berapa besar nilai yang diberikan kepada diri sendiri, sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia. Harga diri merupakan salah satu aspek kepribadian yang sangat berperan dan berpengaruh besar terhadap sikap dan perilaku individu. Harga diri ini diperlukan untuk suatu kehidupan yang seimbang dan kehidupan emosi yang sehat. Gagal untuk memiliki kesadaran akan harga diri pribadi ini adalah sangat menyakitkan dan timpang. Orang tua hendaknya mendidik anak-anaknya untuk belajar bertanggung jawab, sehingga mereka selalu berprasangka baik tentang dirinya. Anak-anak pun sudah dapat dikenal dari pada perbuatannya, apakah bersih dan jujur kelakuannya. (Focus on Family)
" MEREDAM KEMARAHAN " Emosi yang secara fisik mengakibatkan meningkatnya denyut jantung, tekanan darah, serta tingkat adrenalin dan non-adrenalin ialah kemarahan. Rasa marah menjadi suatu perasaan yang dominan secara perilaku, kognitif, maupun fisiologi sewaktu seseorang membuat pilihan sadar untuk mengambil tindakan untuk menghentikan secara langsung ancaman dari pihak luar. "PENYEBAB KEMARAHAN" Seringkali kita melabelkan sifat pemarah sebagai suatu kelemahan karakter, tapi pada kenyataannya sifat pemarah tidak sesederhana itu, ada banyak faktor yang bisa terlibat dalam sifat pemarah. Pada umumnya sifat pemarah dikaitkan dengan masalah karakter. Namun sesungguhnya problem marah tidaklah sesederhana itu. Menurut Dr. Paul Gunadi, ada tiga penyebab kemarahan: (a) orang yang berenergi tinggi mudah marah. Orang ini mudah bereaksi karena metabolismenya cepat dan sulit mengendalikan desakan emosinya. (b) orang yang hatinya digenangi oleh kemarahan oleh karena pengalaman masa lalu yang penuh kepahitan dan ketidakadilan. Orang ini mudah tersinggung karena perasaannya peka. (c) orang yang karakternya bermasalah, misalnya tidak suka mengalah, mengharapkan orang untuk senantiasa mengikuti kehendaknya, atau egois.
" DAMPAK KEMARAHAN " Amarah menyebabkan kerusakan 50.000 sel syaraf dan untuk memulihkannya membutuhkan waktu 128 hari. Tidak mengherankan, betapa cantik dan menarik fisik seorang wanita dan betapa tampan dan menarik seorang pria, maka ia akan terlihat sangat jelek dan menyebalkan bila dirinya dikuasai amarah atau nafsu untuk menyakiti orang lain. " DAMPAK KEMARAHAN TERHADAP KESEHATAN " Secara psikologis dan medis, kemarahan merupakan suatu sikap emosional yang berdampak negatif terhadap jantung. Saat marah, terjadi perubahan fisiologis, seperti meningkatnya hormon adrenalin yang memengaruhi kecepatan detak jantung dan menambah penggunaan oksigen. Kemarahan memaksa jantung memompa darah lebih banyak, sehinga bisa mengakibatkan tingginya tekanan darah. Hal ini bisa berakibat fatal bila si pemarah memiliki penyakit darah tinggi atau jantung. Kemarahan yang terpendam dapat menyebabkan sakit kepala karena ketegangan dan migrain, sakit punggung kronis, TMJ (persendian temporoman-dibular) dan fibromyalgia. Kadar adrenalin yang tinggi dan berkepanjangan memicu detak jantung lebih cepat dan tekanan darah tinggi, meningkatnya kadar trigliserida yang adalah lemak dalam darah, dan meningkatnya kadar gula darah; yang menyebabkan darah membeku lebih cepat (terjadinya plak), tiroid terangsang lebih cepat, dan munculnya kolesterol berlebihan. Jika semua pengaruh ini terus berlangsung, secara potensial melemahkan kesehatan kita. Hasil penelitian modern menyimpulkan, kemarahan berulang-ulang bisa memperpendek umur, karena diserang berbagai penyakit kejiwaan dan penyakit jasmani. Dampak kemarahan akan semakin parah saat dalam keadaan berdiri, karena semua urat dan otot mengencang, sehingga meningkatkan jumlah hormon adrenalin dan kortisol secara berlebihan. Keadaan seperti ini bisa mengakibatkan penyakit kanker. Berbeda kalau dia duduk, maka hormon adrenalin dan kortisol akan sedikit menurun. Mengapa seseorang bisa marah? Rasa marah timbul karena apa yang telah terjadi pada mereka. Namun, orang yang marah sangat mungkin melakukan kesalahan, karena kemarahan menyebabkan kehilangan kemampuan pengendalian diri dan penilaian objektif. Para psikolog memandang kemarahan sebagai suatu emosi primer, alami, dan matang yang dialami oleh semua orang pada suatu waktu, dan merupakan sesuatu yang memiliki nilai fungsional untuk kelangsungan hidup. Kemarahan dapat memobilisasi kemampuan psikologis untuk tindakan korektif. Namun, kemarahan yang tak terkendali dapat berdampak negatif terhadap kesehatan, kualitas hidup pribadi, dan sosial. (HJ) (Sumber: Majalah KenCan, Edisi 11/III/2012)
"TITANIC" Bulan APRIL .. di indonsia identik dgn Hari Kartini... di dunia pringatan karamnya kapal raksasa Titanic... di rumahqu... sma artix prayaan ULTAHqu.. kwkwkkkkkkk.... PERINGATAN 100 tahun tenggelamnya Kapal TITANIC … 14 April 1912 – 14 April 2012 Oleh Michelle McQuigge, The Canadian Press | Associated Press Kapal terbesar di eranya ini digambarkan oleh para pembuatnya sebagai "karya terhebat manusia." Hari-hari pelayarannya berhenti tiba-tiba secara tragis saat menabrak sebuah gunung es di utara Atlantik, menghancurkan kapal tersebut dan menewaskan sebagian besar penumpang. Dan, anehnya lagi, kapal ini muncul di cerita fiksi yang diterbitkan 14 tahun sebelum Titanic berlayar. Kapal ini muncul di sebuah novel pendek berjudul "Futility" yang terbit pada 1898 karya penulis Amerika Serikat Morgan Robertson. Tetapi para peneliti Titanic menganggap buku ini adalah mitos yang mendahului kecelakaan pada 1912. Anehnya lagi kapal dalam novel pendek tersebut bernama Titan. Cerita Robertson penuh dengan detail-detail yang tampak mengerikan buat para pembaca sesudah terjadinya kecelakaan Titanic. Kapalnya kira-kira berukuran sama, hanya Titanic lebih panjang 25 meter daripada Titan yang 243 meter. Keduanya mampu mencapai kecepatan maksimal 20 knot, dan dua-duanya sama-sama memiliki sekoci yang jumlahnya kurang untuk ribuan penumpang di kapal. Gambaran awal Robertson akan kapal Titan terdengar seperti kliping pemberitaan dari pelayaran perdana Titanic. Bahkan kedua kapal ini sama-sama disebut tak dapat tenggelam, dan ternyata terbukti terlalu rapuh setelah menabrak gunung es pada pertengahan April. Kemiripan antara kehancuran Titan yang digambarkan Robertson dengan tenggelamnya Titanic memberi kesan si penulis sebagai seorang paranormal. Tetapi, Paul Heyer, seorang profesor dan peneliti Titanic di Wilfrid Laurier University bilang, sebagian besar kesamaan itu bisa dengan mudah dijelaskan dari biografi si penulis. "Dia adalah seseorang yang suka menulis soal sejarah maritim," kata Heyer. "Dia seorang pelaut berpengalaman, dan dia melihat bagaimana kapal yang sangat besar dan kemungkinan bahaya yang akan terjadi jika raksasa lautan ini menubruk gunung es." Robertson melihat ada kecenderungan membangun kapal yang semakin besar. Digabung dengan pengetahuannya akan perjalanan transatlantik, Robertson jadi punya banyak bahan untuk menggambarkan kecelakaan kapal di laut. Novel itu tidak berfokus di Titan. Pada setengah akhir cerita, fokusnya beralih ke perjuangan bertahan hidup secara fisik dan spiritual mereka yang selamat di gunung es, digabung dengan kejadian di Inggris dan New York. Fokus cerita adalah seorang pejabat kelautan di kapal tersebut yang berhasil mengatasi kecanduan alkohol, menemukan Tuhan, dan memenangkan kembali cinta sejati dalam hidupnya setelah tenggelamnya Titan. Ada juga adegan yang menggambarkan si pahlawan membunuh seekor beruang kutub untuk menyelamatkan anak kecil. Kata Heyer, "Satu-satunya kualitas terbaik dari novella ini adalah gambaran menarik soal kapal dan nasib yang terjadi padanya." Novel "Futility" sudah terlupakan beberapa tahun sejak diterbitkan, namun reputasi novel ini berubah drastis sesudah tenggelamnya Titanic. Sesudah terjadinya kecelakaan Titanic, orang-orang datang ke Robertson dan mengatakan ke dia, "Ya Tuhan, Anda seorang peramal." Dan Robertson, kata Heyer, menjawab, "Tidak. Saya hanya tahu apa yang saya tulis."
Mencari Pasangan dari DUMAY ( Dunia Maya ) ??? Sisihkan waktu untuk membacanya. Mungkinkah kita bisa mendapatkan pasangan yang baik lewat dunia maya ? Kalau bicara mungkin, tentu mungkin-mungkin saja. dan realitanya memang ada sedikit orang yg berhasil sampai jenjang pernikahan. Tetapi sebagian besar tidak, untuk itu kita harus waspada, sungguh-sungguh waspada, karena apa yang ada di dunia maya sungguh sangat rawan penipuan. !!! Sederhananya demikian, jika kita melalui jalur umum ( masa perkenalan yang wajar ) mungkin lewat komunitas yang kita kenal, entah itu sahabat sepermainan kita, rekan kerja kita, tetangga kita, satu sekolah / sepelayanan dengan kita dll, yang sehari-harinya kita tau siapa dia, siapa keluarganya, siapa temannya, kita bisa saja tertipu juga, apalagi sesuatu yang kita tak pernah jumpa. Bisa saja foto orang lain yang dipakai untuk menunjukkan ketampanan / kecantikannya, bisa juga foto sendiri tetapi pada masa yang sudah lampau. / ‘edit’an. Prinsipnya mereka berusaha menunjukkan sebagai sosok pribadi yang baik dengan berbagai kelebihannya ( harta, kepintaran, kebaikan, kepedulian, kegiatan yang wah ), berharap memang mendapatkan ‘mangsa’ lewat dunia maya. Bertapa tidak sulit untuk bisa membuat banyak akun hanya sekedar memperlihatkan banyaknya fans yang memuja-nya sehingga kita merasa wah ini orang yang hebat loh. Bagaimana dengan statusnya yang baik & sopan ? Bahkan kerap kali terkesan sangat rohani & memberi pencerahan? itupun tak terlalu sulit untuk dibuat, bagi mereka yang terbiasa menggunakan teknologi, bertapa mudah untuk mengambil tulisan2 / puisi2 / renungan2 yang indah, yang bisa mempesona pembaca-nya untuk sekedar mencari perhatian, bahwa ia hebat, padahal semua itu tak lebih dari sekedar copy-paste saja ( menjiplak / menyalin ). Mereka suka menyukai status kita, memberi komentar-komentar yang mendukung terlepas kita benar / salah, sehingga membuat kita merasa didukung / dipuji-puji, merasa nyaman dan terpesona padanya. Apalagi kalau orang itu secara rutin memberi anda pujian, perhatian bahkan mungkin bersedia membantu anda pada awalnya sehingga anda melihatnya sebagai orang yang ideal untuk anda sukai bahkan sudah demikian dalam untuk anda cintai sehingga akhirnya anda rela melakukan apa saja untuknya sampai tersadar ternyata anda hanya dimanfaatkan saja, tidak lebih, hanya sekedar permainan bagi dia. Sesungguhnya terlalu banyak cerita / kasus yang sudah dipublikasikan lewat media masa mengenai kejahatan dunia maya, tetapi sering kali kita kurang perhatian / kurang peduli, bisa jadi kita cukup kuat untuk tidak tergoda, lalu bagaimana dengan mereka yang kita kasihi, apakah mereka sekuat kita ? Apalagi mereka yang dalam 'kondisi rawan' ( remaja ) / 'yang merasa rawan' ( sudah tidak muda lagi ) Renungan ini saya buat untuk mengingatkan, untuk kita sama-sama belajar dari berbagai pengalaman yang terjadi, bertapa berbahaya-nya mencari pasangan dari DUMAY, baik itu bagi lelaki maupun wanita. Kisah-kisah berikut ini adalah kisah nyata, Kisah yang saya dapat selama melayani konseling. Cermati & berhati-hati, khusunya buat mereka yang sedang menjalaninya ( karena mereka yang sedang menjalani biasanya kepekaannya berkurang karena rasa